Saat bertandang pertama di toko penjual helm di kawasan jalan Imam Bonjol, Denpasar ini, tidak diduga, beberapa bule meminta order desain yang digarap custom. Dalam benak apa yang ditawarkan toko ini hingga bule bisa datang ya?
Ternyata toko Helm Custom yang bediri sejak 5 tahun ini telah lama dikenal oleh penggemar aksesoris Custom, baik bule, club otomotif, hingga peminat personal. Ditemui redaksi otomotifbali.com, ibu Yuli, yang merupakan istri dari bapak Yanes Armadi yang merupakan pemilik toko Helm Custom, bercerita mengenai usaha yang dirintis awal mulanya.
“Kami melihat usaha reparasi helm kala itu cukup prospek karena di Bali belum ada, lambat laun kemudian komunitas Harley banyak yang mengorder custom disini, bahkan artis seperti Anjasmara, Agus Ringo, Evlin dan lainnya jika ke Bali menyempatkan datang kesini,” ujarnya.
Bersama suami yang juga kelahiran Bali ini mulai usahanya dilirik dealer lokal Piaggio Vespa Bali, PT Tiara Indah Abadi untuk pemesanan helm custom untuk konsumennya. Dari sinilah kemudian usahanya berkembang, rata-rata orderan tiap bulannya mencapai 225 unit helm, dari grosir sebanyak 150 unit, retail 75 unit dengan omset mencapai Rp30 juta per bulan.
“Untuk konsumen dealer Piaggio kami hanya melakukan pengecatan, bahan baku dari pabrikan jadinya sudah standar SNI,” tambahnya.
Untuk biaya reparasi ataupun custom, ibu Yuli menjelaskan dari mulai Rp700 ribu hingga pengerjaan total Rp2 juta per unit, tergantung orderan dan banyaknya. Sedangkan untuk waktu pengerjaan ibu Yuli mengatakan maksimal pengerjaan yang total membutuhkan maksimal 2 bulan.
Dengan kapasitas 8 karyawan, toko Helm Custom yang membuka outlet di jalan Teuku Umar Barat ini tidak berniat menjajal ekspansi pasar ekspor, karena perbedaan regulasi standar keamanan helm dari berbagai Negara. Meski permintaan dari turis berdatangan, yang bisa dilakukan hanya mengandalkan open order langsung dari konsumen mancanegara itu.
“Mereka (bule-bule) itu sepertinya mempunyai club bikers disana, jadinya mereka pesan biasanya 10 hingga belasan unit helm buat dikirim,” ujarnya.