Institut Otomotif Indonesia (IOI) bersama Kementerian Perindustrian RI kini tengah giat mendorong lahirnya prototype kendaraan pedesaan yakni dengan menggelar lomba Kendaraan Pedesaan sejak 5 Desember lalu hingga 5 Maret 2017 mendatang.
Seperti yang dilansir Tangkasnews.com Presiden IOI, Made Dana Tangkas menyampaikan bahwa pihaknya meminta kepada perguruan tinggi dan para dosennya agar bersatu mengeluarkan ide sehingga desain prototype Kendaraan Pedesaan ini sesuai dengan yang diinginkan publik.
Terkait desain, Made Dana Tangkas mengutarakan Kendaraan Pedesaan ini berbentuk mock up berukuran 1:5. Sedangkan berkenaan mesin, tambahnya, akan digunakan mesin diesel di bawah 1.000 cc sehingga harga jualnya mampu berkisaran Rp 60 jutaan.
Hal yang paling menarik dalam keterangan Made Dana Tangkas adalah IOI bersama Kemenperin akan memberikan Kendaraan Pedesaan ini sebagai hadiah Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI Ke 72 pada 17 Agustus 2017 mendatang.
Menurutnya, Kendaraan Pedesaan ini sebagai salah satu bentuk hasil dari Indonesia Kerja Nyata sebagai tema yang diusung pemerintah dalam usia kemerdekaan Indonesia ke 71
“Kendaraan Pedesaan ini akan jadi hadiah dalam perayaan HUT RI Ke 72 pada 17 Agutus tahun depan,” tegasnya.
Dalam rangka menghidupkan spirit pembanguna industri otomotif Indonesia menjadi bangsa yang mempunyai kompetensi, maju dan mandiri, Institut Otomotif Indonesia (IOI) bersama Kementerian Perindustrian RI dan stake holder terkait telah mencanangkan Kendaraan Pedesaan Indonesia di pertengahan Tahun 2017 mendatang.
Presiden IOI, Made Dana Tangkas menegaskan bahwa Kendaraan Pedesaan ini merupakan salah satu upaya sinergi pemerintah, IOI dan stakeholeder lainnya dengan mengusung sistem ABGC (Academy, Bussines, Government, and Community) dalam melakukan kerjasama dan berkolaborasi memenuhi kebutuhan pasar otomotif khususnya di wilayah pedesaan.
Selain itu, Made Dana Tangkas menyampaikan Kendaraan Pedesaan Indonesia diciptakan guna membangun SDM Industri lokal.
“Kendaraan Pedesaan ini lahir guna membangun SDM Industri lokal yang kompeten agar bisa produksi kendaraan di dalam negeri” ungkap Made Dana Tangkas di Jakarta, Selasa (20/12).