Terkendala infrastruktur latihan ketangkasan atau sirkuit selalu menjadi alasan klasik bagi penyelenggaraan even-even olahraga otomotif di Bali.
Namun hal itu hendaknya tidak menjadi hambatan yang utama bagi program kerja IMI Bali. Ketua IMI Pusat Sadikin Aksa mempunyai rencana bagaimana club-club wisata touring internasional untuk diselenggarakan di Bali.
“Saya mempunyai rencana bagaimana mendorong penyelenggaraan even-even wisata touring internasional dilakukan entah berawal atau berakhir di Bali,” ujarnya.
Rencana tersebut, menurutnya sudah lama dinanti oleh penyelenggara club wisata atau club touring internasional, mengingat Bali juga merupakan destinasi wisata yang digemari masyarakat internasional.
Terlebih, kerap kali President Federation Internationale d’lAutomobile atau Federasi Otomotif Internasional (FIA), Jean Todt yang selalu merayakan akhir tahun pada villanya di Bali menanyakan kapan dilaksanakan even otomotif internasional di Bali. Hal ini dimaksudkan agar President FIA yang berasal dari Perancis tersebut bisa lebih sering mengunjungi Bali.
Terkendala Sirkuit
Meski demikian, adanya kebutuhan sebuah sirkuit merupakan keniscayaan bagi perkembangan olahraga otomotif, terutama efektif dalam menekan angka kecelakaan dan adanya balap liar di jalan umum.
“Dari sisi nasional pun, sirkuit Sentul masih belum mumpuni di tingkat internasional karena tingkat keselamatannya sudah berbeda dengan saat ini,” jelasnya.
Ketua terpilih IMI Bali periode 2016-2020, Nyoman Seniweca mengatakan ada alternatif lokasi untuk sirkuit di Bali, diantaranya ada di Jembrana. Namun, ia menyebutkan medan yang berbukit menjadi kendala dalam prosesnya.